Ternyata sampai saat ini masih banyak orang yang belum memahami dengan baik perbedaan penerbitan dan percetakan. Banyak yang masih menganggap bahwa keduanya sama saja atau menyebut penerbitan sebagai percetakan. Tentu saja keduanya memiliki fungsi yang berbeda meskipun berada di bidang yang hampir sama.
Keduanya memiliki tanggung jawab yang berbeda dalam memberikan pelayanan pada para klien. Tentunya Anda juga perlu untuk memahami hal ini dengan baik. Apalagi jika memiliki rencana untuk membuat karya buku. Sehingga dengan pemahaman yang tepat akan membantu untuk memudahkan Anda memahami proses mencetak buku dengan baik.
Memahami Penerbit Lebih Dalam
Tanggung jawab dari penerbit adalah mempersiapkan naskah yang diterima dari penulis yang masih mentah hingga siap cetak. Ada beberapa proses pengerjaan yang dilakukan oleh pihak penerbitan, yaitu editing, layouting, desain ilustrasi dan cover, mempersiapkan naskah pra cetak, hingga cetak dan mengirimkan buku kepada penulis atau pembeli.
Penerbit juga akan membantu Anda dalam mendapatkan nomor ISBN dengan mendaftarkannya ke perpustakaan nasional. Dalam tanggung jawab yang dilakukan oleh penerbit ada proses cetak. Untuk penerbit yang memiliki percetakan sendiri maka hal tersebut akan dilakukan dalam perusahaannya sendiri, tetapi untuk yang tidak memilikinya maka proses cetak akan diberikan kepada pihak ketiga. Ini menjadi salah satu perbedaan penerbitan dan percetakan yang mendasar.
Tanggung Jawab Percetakan
Berbeda dengan penerbitan, percetakan tidak akan memproses naskah mentah, tetapi langsung mencetak buku dan file pra cetak yang sudah dipersiapkan oleh penerbit. Jika penulis ingin langsung mengirimkan naskahnya ke pihak percetakan bisa saja, tetapi tidak akan ada proses yang mempertimbangkan konten dalam buku tersebut karena percetakan hanya bertanggung jawab untuk mencetak buku tersebut.
Tenaga kerja yang bekerja di dalam dua perusahaan ini tentunya juga berbeda. Pada penerbit ada tim editor, layouter, hingga kreatif dan marketing. Sedangkan di percetakan biasanya terbagi sesuai kebutuhan pekerjaan, misalnya memotong kertas, cetak cover, penjilidan, hingga quality control. Sehingga hal ini sangat membedakan sistem kerja di kedua perusahaan ini.
Bagi penulis yang mengirimkan langsung naskahnya ke percetakan maka sudah tentu naskah apa adanya yang langsung dicetak tanpa proses lainnya. Selain itu, penjualan juga Anda lakukan sendiri secara mandiri. Sedangkan jika mempercayakannya pada penerbit maka promosi dan marketing tentu akan dibantu oleh pihak penerbit tersebut. Inilah yang perlu Anda pertimbangka dan pahami dengan baik mengenai perbedaan penerbitan dan percetakan.
