Memiliki kualitas tulisan yang semakin membaik adalah impian semua orang terutama bagi penulis pemula. Sayangnya, masih banyak orang yang enggan untuk meng-upgrade tulisan yang mereka hasilkan dengan berbagai macam alasan. Padahal kalau kita mau untuk meng-upgrade tulisan yang kita buat, kita akan mendapat berbagai macam manfaat loh.
Bagaimana sih caranya agar kualitas tulisan kita bisa to the next level? Ada beberapa kebiasaan sederhana yang bisa dilakukan untuk memperbaiki kualitas tulisan kita.
Harus rajin membaca, apalagi membaca karya orang lain
Bukan berarti kita melakukan plagiasi dari karya orang lain ya. Rajin membaca apalagi karya milik orang lain itu berguna bagi kita. Kita dapat mengambil beberapa diksi yang belum kita ketahui untuk dicantumkan dalam tulisan yang kita buat. Kita juga bisa meniru gaya si penulis dalam menggambarkan alur, menceritakan tokoh dan kepribadiannya, serta caranya memunculkan konflik untuk sebuah cerita agar tidak monoton.
Kita harus meluangkan waktu untuk menulis
Bagaimana ingin menulis karya yang bagus kalau kita tidak pernah meluangkan waktu untuk berlatih. Seseorang akan menjadi hebat karena terus berlatih. Tidak ada seseorang yang terlahir hebat tanpa berlatih. Sama seperti penulis ternama. Mereka telah melewati beberapa proses jatuh bangun untuk sampai di titik hebatnya. Mereka selalu meluangkan waktu untuk menulis dan mengevaluasi diri terkait tulisan yang dihasilkannya.
Langsung catat ide-ide yang muncul dari otak kita
Namanya juga ide. Kita tidak tahu kapan ide itu akan muncul ke dalam otak kita. Nah, ketika ide itu muncul alangkah baiknya agar segera kita tuliskan. Ya minimal dicatat dalam buku atau gawai kita agar kita tidak lupa. Setelah mood untuk menulis terkumpul, tuangkan seluruh ide-ide tersebut di tulisan kita. Jangan sampai tulisan kita terhambat hanya karena kita lupa dengan ide-ide yang pernah muncul sekelebat dalam otak kita.
Selain rajin membaca, kita juga harus rajin untuk menulis
Untuk apa kita rajin membaca terutama membaca karya orang lain kalau kita tidak rajin menuliskannya. Tujuan kita rajin membaca selain untuk membiasakan diri dan memperoleh informasi, kita juga ingin meniru apa yang dilakukan oleh si penulis dari karya yang kita baca. Kalau kita hanya rajin membaca saja, mau dikemanakan ilmu-ilmu menulis yang kita curi dari si penulis? Kan sayang kalau hanya bersarang di dalam otak saja.
Itu adalah beberapa kebiasaan yang bisa kita lakukan untuk meng-upgrade kualitas tulisan yang kita buat. Masih ada beberapa kebiasaan lain yang bisa kita lakukan. Dari beberapa kebiasaan di atas, kebiasaan apa nih yang biasa kalian lakukan? Adakah yang masih rajin membaca untuk mencuri ilmu dari penulis lain? Atau kalian memiliki kebiasaan lain yang digunakan untuk meng-upgrade kualitas tulisan kalian? Kebiasaan-kebiasaan di atas tidak harus dilakukan semuanya. Kembali lagi pada diri kita masing-masing. Kita lebih nyaman melakukan kebiasaan yang seperti apa. Semua kebiasaan di atas baik untuk kita lakukan agar tulisan yang kita hasilkan semakin baik dari tulisan kita terdahulu.
