Sumber: yourthoughtpartner.com
Disadari atau tidak, hampir setiap hari kita melakukan aktivitas storytelling. Sesederhana kita menceritakan kejadian menarik yang dialami kepada teman, curhat tentang masalah pribadi dengan ibu, atau membacakan dongeng sebelum tidur untuk anak.
Storytelling atau bercerita dapat memudahkan pemahaman kita tentang suatu topik gagasan dibandingkan dengan penyampaian secara konseptual. Hal ini karena pada hakikatnya, otak manusia lebih mudah membayangkan isi cerita alih-alih mencerna konsep yang sifatnya masih abstrak. Simak penjelasan selengkapnya tentang storytelling berikut ini.
Ragam Manfaat Storytelling
Sumber: cognitivebehavioralplaytherapy.com
Storyteller sangat bermanfaat untuk mengenalkan literasi kepada anak-anak yang masih belum bisa membaca. Storytelling juga bermanfaat untuk mengasah kreativitas. Bagi storyteller, aktivitas storytelling akan membuat mereka memikirkan cara paling kreatif untuk menyampaikan cerita agar dapat dinikmati orang lain. Adapun bagi listener, kegiatan storytelling akan mengasah imajinasi karena akan membayangkan rangkaian kejadian yang dikisahkan storyteller. Selain itu, storytelling juga dapat meningkatkan kemampuan berbahasa karena aktivitas ini mengharuskan storyteller menguasai banyak kosakata dan gaya bahasa agar penyampaian ceritanya lebih menarik.
4 Tips Jitu Menjadi Storyteller Andal
Sumber: Kemendikbud RI
Untuk menjadi storyteller yang andal dibutuhkan keterampilan dan jam terbang tinggi. Semakin sering seseorang melatih kemampuan storytelling-nya, semakin besar potensi ia menjadi storyteller andal. Berikut beberapa tips yang dapat kamu coba dalam melatih keterampilan storytelling agar semakin andal.
1. Percaya Diri!
Tak dapat dimungkiri bahwa percaya diri merupakan modal utama untuk menjadi storyteller andal karena yang akan kamu lakukan adalah berbicara di hadapan orang-orang. Kamu bisa meningkatkan rasa percaya diri dengan sering-sering berlatih di depan orang-orang terdekat. Jangan malu meminta feedback penampilanmu kepada mereka. Semakin sering melakukan ini, kamu akan semakin terbiasa bercerita di depan banyak orang sekalipun.
2. Pelajari Basic Storytelling yang Benar
Storytelling adalah sebuah keterampilan, yang berarti dibutuhkan teknik tertentu untuk melakukannya. Kuasai teknik mendasar storytelling, seperti start false (mengawali dengan cerita kesalahan di masa lalu), sparkline (menyampaikan perbedaan realitas dan yang diinginkan), monomyth (menceritakan perjuangan pahlawan dari kampung halaman ke suatu tujuan), dan banyak lagi teknik lainnya. Selain itu, jangan ragu untuk mempelajari teknik baru storytelling.
3. Rajin Berlatih Vokal, Gestur, dan Ekspresi Wajah
Storytelling sangat berbeda dengan orang membaca. Pada storytelling, ada tiga aspek utama yang perlu ditekankan sehingga penyampaian cerita bisa tepat diterima listener. Tiga aspek tersebut, yaitu vokal, gestur, dan ekspresi wajah. Vokal storyteller harus disuarakan dengan tepat agar setiap kata yang diucapkan bisa terdengar enak. Gestur berguna untuk menambah “power” dari apa yang disampaikan. Ekspresi wajah yang paling utama adalah tersenyum, tetapi perlu disesuaikan juga dengan topik yang sedang dibahas.
4. Kembangkan Kreativitas dan Imajinasi
Storytelling adalah tentang menyampaikan apa yang ada di dalam kepala storyteller kepada listener. Seorang storyteller andal akan mampu membuat listener menangkap dan memvisualisasikan topik yang dibahas. Maka dari itu, storyteller harus mempunyai kreativitas tinggi untuk mengembangkan imajinasi sebagai bahan untuk disampaikan kepada listener.
5. Manfaatkan Properti Peraga
Agar cerita yang dibawakan lebih hidup, storyteller dapat memanfaatkan properti yang ada untuk digunakan sebagai alat bantu peraga. Tentunya pilih yang sesuai, ya! Misalnya, saat membawakan cerita tentang kancil dan buaya, bisa pakai properti boneka kancil serta buaya yang bisa digerakkan. Orang, terlebih anak-anak, akan lebih senang menyimak cerita yang didukung properti peraga daripada cerita yang hanya dilisankan saja.
Itulah hal-hal terkait storytelling beserta tips menjadi storyteller andal yang dapat kamu coba praktikan. Apalagi saat ini sudah banyak bahan storytelling dari berbagai penerbit buku yang dapat dijadikan referensi. Setingkat penerbit lokal, seperti penerbit buku Malang maupun kota lain juga sudah mempublikasikan sumber-sumber storytelling yang dikemas dengan menarik. Semua itu bisa dimanfaatkan sebagai penunjang kegiatan storyteller.
