Sumber: Catawiki.com
Tahukah kamu, bahwa di dunia ini ternyata ada buku yang “tak kasatmata”, lho? Namun, bukan dalam artian wujud buku tersebut gaib, ya. Tak kasatmata yang dimaksud di sini adalah bentuk dan ukuran bukunya sangat amat kecil sehingga isi tulisan di dalamnya mustahil dapat dilihat langsung secara kasatmata tanpa alat bantu. Biasanya, untuk membaca isinya saja dibutuhkan lup ataupun mikroskop elektron.
Memang ada ya buku yang ukurannya super kecil seperti itu?
Ada, dong! Berikut empat buku yang didaulat sebagai buku paling kecil di dunia dan berhasil masuk Guinness Book of Records.
Old King Cole Karya Gleniffer Pressdan (1985)
Sumber: Liveauctioneers.com
Buku yang berukuran 0,01 mm x 1,01 mm dengan tinggi 0,9 mm ini memegang rekor sebagai buku paling kecil di dunia selama 20 tahun. Buku yang seukuran sebutir nasi ini pun pernah ditampilkan dalam pameran miniatur buku di Perpustakaan Nasional Skotlandia di Edinburgh pada 2013.
Gleniffer Pressdan membuat Old King Cole sebagai bentuk meneruskan tradisi memproduksi miniatur buku yang memang telah ada di Skotlandia sejak tahun 1870-an. Dibutuhkan keterampilan dan kreativitas tingkat tinggi dalam proses pembuatan buku ini. Dengan begitu, tak heran jika Old King Cole banyak diminati oleh para kolektor di seluruh dunia.
Chameleon Karya Anatoliy Ivanovich Konenko (1996)
Sumber: Liputan6.com
Seniman asal Siberia bernama Anatoliy Ivanovich Konenko bersama penerbit buku miliknya berhasil membuat buku berukuran sangat mini yang diberi judul Chameleon. Mahakarya tersebut sekecil 0,9 mm x 0,9 mm dengan tebal 30 halaman. Adapun untuk bisa melihat detail pada buku ini harus dengan bantuan alat mikroskop elektron.
Chameleon pun pernah dinobatkan sebagai buku terkecil di dunia oleh Guinness Book of Records. Selanjutnya, buku berukuran mikro ini pun disimpan di museum untuk diabadikan karena jumlahnya sangat terbatas di seluruh dunia.
Shiki no Kusabana Karya Toppan Printing (1964)
Sumber: Japanesestation.com
Toppang Printing adalah sebuah perusahaan percetakan asal Jepang yang berfokus pada pembuatan benda-benda unik berukuran mikro. Setelah sebelumnya rekor buku terkecil disematkan pada Chameleon, Toppang Printing kemudian “merebut” capaian rekor tersebut usai melaporkan pada Guinness Book of Records ciptaan mereka berupa buku super kecil berukuran 0,74 mm.
Shiki no Kusabana, namanya. Buku ini adalah mini ensiklopedia yang di dalamnya terdapat nama beserta gambar beraneka bunga. Shiki no Kusabana memiliki halaman sejumlah 22, pada setiap halaman ada tulisan dengan ukuran huruf hanya 0,01 mm. Kecil sekali, ya!
Teeny Ted from Turnip Town Karya Malcolm Douglas Chaplin (2007)
Sumber: Kickstarter.com
Ternyata ada, lho, buku yang ukurannya setebal satu helai rambut manusia! Malcolm Douglass Chaplin bekerja sama dengan saudaranya, Robert, menerbitkan buku berjudul Teeny Ted from Turnip Town yang ukurannya 0,07 mm x 0,10 mm alias setebal rambut manusia.
Buku tersebut dicetak menggunakan bahan silikon kristal murni sehingga tak heran jika harganya mencapai $15.000 atau sekitar Rp200 juta. Buku ini berisi 30 halaman dan tentu dibutuhkan alat bantu mikroskop agar dapat melihat detailnya. Buku karya Malcolm ini pun telah tercatat di Guinness Book of Records sebagai buku paling kecil di dunia.
Itulah buku-buku dengan ukuran super kecil dari seluruh dunia. Tertarik untuk melihatnya langsung? Atau kamu malah jadi ingin membuat buku yang berukuran amat mini seperti buku-buku di atas?
Tidak perlu muluk-muluk menciptakan karya sangat out of the box untuk mulai membuat buku, yang penting mulai menulis dulu saja. Kamu pun bisa memanfaatkan jasa menulis buku yang profesional untuk membantu prosesnya. Semangat berkarya!
