Joko Pinurbo, yang akrab disapa Jokpin, adalah salah satu penyair legendaris Indonesia yang karyanya banyak mendapatkan penghargaan dan diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Nah, salah satu keunikan Joko Pinurbo ini adalah puisi-puisinya yang sering kali jenaka, tetapi memiliki makna yang dalam. Ternyata, Joko Pinurbo punya beberapa tips, nih, untuk kamu yang ingin mencoba menulis puisi sepertinya. 

 

Sumber: tasik.ayoindonesia.com

 

Jangan Ragu Membaca Karya Orang Lain

Banyak-banyaklah membaca karya orang lain. Ini adalah salah satu kunci penting ketika kamu ingin membuat suatu karya. Dengan membaca banyak karya orang lain, kamu akan mendapatkan lebih banyak wawasan mengenai gaya penulisan, tema yang diangkat, dan diksi-diksi yang digunakan. 

 

Catat Semua Ide 

Joko Pinurbo selalu mengembangkan puisi-puisinya dari hal yang sederhana, benda-benda di sekitar, atau kejadian sehari-hari yang mungkin menurut orang lain biasa saja. Joko Pinurbo bahkan pernah menulis puisi yang terinspirasi dari kaleng biskuit Khong Guan, yang ternyata maknanya tentang kebersamaan. Kamu bisa mencoba teknik ini dengan menuliskan ide-idemu di sebuah buku catatan ide, kemudian kembangkan ide tersebut menjadi sebuah karya sastra yang lebih hidup dan bermakna. 

 

Sumber: tempo.com

 

Selalu Resah dan Membumi

Joko Pinurbo adalah seseorang yang selalu resah dengan situasi di sekitarnya. Dengan adanya keresahan tersebut, pikiran akan lebih terbuka sehingga ide untuk puisi akan hadir dengan sendirinya. Kamu bisa mencoba mengamati masalah-masalah kecil di sekelilingmu, kemudian tuangkan perasaanmu mengenai masalah tersebut dengan sederhana, tetapi menyentuh. Salah satu keahlian Joko Pinurbo adalah bermain kata-kata sederhana dan bermakna luas. Permainan kata-kata ini bisa didapat jika kamu tidak terpaku pada satu sudut pandang saja. Perluas sudut pandangmu dengan tetap membumi. Dengan sudut pandang yang berbeda, puisi kamu bisa menjadi unik dan berbeda dari puisi lain.

 

Buat Pembaca Merenung, Jangan Berceramah!

Beberapa penyair memberikan kesimpulan yang pasti terhadap puisi ciptaan mereka. Menurut Joko Pinurbo, hal ini keliru sebab puisi bukanlah sebuah ceramah. Puisi-puisi Joko Pinurbo kerap memberikan perenungan kepada pembacanya sehingga pembaca bebas menginterpretasikan puisi-puisinya dan merefleksikannya sendiri.

 

Sumber: klc2.kemenkeu.go.id

Bonus: Puisi Joko Pinurbo

Puisi Joko Pinurbo yang sederhana, tetapi hangat dan menyentuh bisa kamu lihat lewat salah satu puisinya di bawah ini. Tidak perlu panjang, yang penting maknanya bisa diinterpretasikan oleh siapa pun, termasuk kamu.

 

“Sebagian rambutku sudah jadi rambut salju.

Jangan sedih.

Aku belum lupa cara berbahagia.

Dompet boleh padam, rezeki tetap menyala.”

– Joko Pinurbo –

 

Itu dia tips-tips menulis puisi ala Joko Pinurbo. Jika kamu ingin membuat sebuah karya, kamu juga bisa bekerja sama atau mencari sebuah komunitas yang beranggotakan penulis buku Malang untuk membantumu menciptakan karyamu. Dengan adanya kawan komunitas, kamu bisa saling bertukar ide dan pendapat serta berkarya bersama-sama.

Nah, bagaimana? Siap menjadi seorang penyair sekeren Joko Pinurbo? Awali saja dengan mengamati fenomena-fenomena kecil di lingkunganmu, atau kamu bisa menghubungi jasa ghostwriter Malang untuk bekerja sama mengembangkan karya-karyamu. Semangat berkarya!

Bagikan Ke:
Leave a Reply

Shopping cart

0
image/svg+xml

No products in the cart.