Dalam penulisan sitasi atau referensi ke dalam mengutip sumber kepenulisan memiliki banyak ragam. Beberapa ragam sitasi yang biasanya digunakan oleh penulis di antaranya, yaitu MLA, APA, dan Chicago. Berikut beberapa penjabaran beserta contohnya.
-
Modern Language Association (MLA)
Gaya penulisan sitasi ini dikembangkan oleh Modern Language Association (Asosiasi Bahasa Modern). Gaya ini begitu populer dalam studi Bahasa dan sastra. Contoh penggunaan gaya penulisan ini sebagai berikut.
- Kutipan dalam teks
Semua orang menyadari bahwa niat dan tujuan adalah sesuatu yang tidak kasat mata karena tersimpan dalam hati sehingga sulit untuk dibuktikan (Karyaningsih 2020).
- Sitasi referensi
Karyaningsih. Birokrat Tanpa Akrobat. Penerbit Litera Mediatama, 2020.
-
American Psychological Association (APA)
Gaya penulisan sitasi ini awalnya digunakan dalam psikologi dan ilmu sosial. Namun, saat ini banyak disiplin ilmu lain yang menggunakannya juga. Gaya ini meggunakan sistem tanggal-kutipan kutipan kurung.
- Kutipan dalam teks
Semua orang menyadari bahwa niat dan tujuan adalah sesuatu yang tidak kasat mata karena tersimpan dalam hati sehingga sulit untuk dibuktikan (Karyaningsih, 2020, hlm. 41).
- Sitasi referensi
Karyaningsih. (2020). Birokrat Tanpa Akrobat. Malang: Penerbit Litera Mediatama.
-
Chicago
Gaya penulisan sitasi ini diterbitkan oleh The Chicago Manual of Style. Ada dua versi dalam gaya sitasi ini.
-
Chicago A
- Kutipan dalam teks
Semua orang menyadari bahwa niat dan tujuan adalah sesuatu yang tidak kasat mata karena tersimpan dalam hati sehingga sulit untuk dibuktikan.1
- Catatan kaki
1Karyaningsih. Birokrat Tanpa Akrobat (Malang: Penerbit Litera Mediatama, 2020).
- Sitasi referensi
Karyaningsih. Birokrat Tanpa Akrobat. Malang: Penerbit Litera Mediatama, 2020.
-
Chicago B
- Kutipan dalam teks
Semua orang menyadari bahwa niat dan tujuan adalah sesuatu yang tidak kasat mata karena tersimpan dalam hati sehingga sulit untuk dibuktikan (Karyaningsih 2020, 41).
- Sitasi referensi
Karyaningsih. 2020. Birokrat Tanpa Akrobat. Malang: Penerbit Litera Mediatama.